Natal di Hutan Mangrove Desa Wisata Budo, Sulawesi Utara

OZIPMates yang budiman, Selamat Natal 2022! 

Bandara Internasional Sam Ratulangi

Pada edisi akhir tahun ini, kita akan bersama-sama mengenal desa wisata Budo di Manado, Sulawesi Utara. Salah satu kota di Indonesia yang mayoritas penduduknya merayakan Kelahiran Yesus Kristus (Natal). Desa Budo tepatnya berada di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, ialah kawasan wisata penyangga bagi Destinasi Wisata Super Prioritas (DWSP) Likupang. Akses menuju desa ini sangat mudah. Dari Bandara Internasional Sam Ratulangi (Samrat) yang berarsitektur unik, wisatawan dapat berkendara sejauh 20-an kilometer atau kurang lebih hampir 45 menit dari kota Manado menuju desa wisata ini.

Orang Utan Crab Kekayaan Laut Desa Budo

Bulan November 2022, Desa Wisata Budo dianugerahkan sebagai bagian dari 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022 dengan daya tarik utama hutan mangrove seluas 30 hektar. Posisi geografisnya sangat strategis sebagai akses alternatif ke salah satu destinasi bahari internasional, Taman Laut Bunaken. Berwisata ke pantai desa terlihat keindahan siluet Pulau Manado Tua dan Pulau Siladen yang semakin terasa romantis saat menunggu sunset (matahari terbenam) dan penuh antusiasme saat sunrise (matahari terbit) dari atas perbukitan desa.

Siluet Pulau Manado Tua dari Desa Budo

Pantai yang indah, laut jernih dengan berbagai kekayaan bawah lautnya, dikombinasikan dengan suasana pegunungan Dapi-dapi dan Piring, serta jalan beraspal mulus yang diapit hijaunya pepohonan tropis, menjadi satu kesatuan luar biasa indah dengan wisata snorkelling bahari laut. Keberadaan hutan mangrove (dikenal dengan sebutan Hutan Bakau) tidak hanya untuk ekowisata, namun juga menjadi ekosistem penting penyerap dan penyimpan karbon (CO2) dunia. Hutan Mangrove di Desa Wisata Budo memiliki 9 (sembilan) jenis Mangrove, yang tentunya memiliki nilai keunikan sangat tinggi dibandingkan daerah lainnya.

Beranjak ke kuliner desa Budo, sangat didominasi oleh kuliner Minahasa Utara, ikan bakar dibungkus woka dengan sambal roa yang legendaris, Nasi Jaha atau Lemang Manado dengan Sambal Dabu-dabu, Woku Blanga, Rica Rodo atau rica-rica sayuran, Sate Kolombi dari keong sawah, Tinoransak daging babi dengan rempah yang kuat, hingga kuliner tinggalan Belanda, Es Brenebon.

Travel, enjoy, and learn. Ayo kunjungi Indonesia. 

Teks: Rio S. Migang | EcoPlan Australia & Singapura  

Foto:  Istimewa (berbagai sumber)