Popularitas pariwisata Turki tidak pernah padam. Khususnya jika Anda berkunjung ke Istanbul, Anda akan bertemu dengan banyak orang Indonesia yang berlibur bersama keluarga dan teman. Bahkan banyak dari penjaga toko senantiasa menyapa dengan menggunakan Bahasa Indonesia untuk menarik turis asal Indonesia.
Istanbul sendiri adalah kota besar yang melintasi benua Eropa dan Asia yang hanya dipisahkan oleh Selat Bosphorus. Kota ini menampilkan kekayaan dan pengaruh budaya dari banyaknya kerajaan silam yang dulunya memerintah di sini. Di distrik Sultanahmet misalnya, Anda bisa melihat Hippodrome era Romawi yang masih terjaga dan terawat meskipun telah didirikan berabad-abad yang lalu. Selain itu, Anda juga dapat melihat obelisk Mesir yang juga berdiri dekat dengan Hippodrome.
Istanbul terkenal sebagai kota seribu masjid. Pesona keindahan alam dan kotanya sungguh memukau dan kota ini juga terkenal sebagai pusat kuliner yang menjajakan segala jenis makanan di seluruh penjuru Turki. Mulai dari makanan pembuka, hidangan utama, hingga kudapan penutup semuanya bisa ditemukan di berbagai seluk beluk kota Istanbul.
Sebelum mengunjungi Turki, bolehlah sekiranya menonton video YouTube yang berjudul “Street Food around the World” yang berlokasi di Istanbul. Dari sana, Anda dapat memperoleh banyak inspirasi terkait jajanan yang harus Anda coba ketika berkunjung ke Turki. Anda mungkin akan tersesat dan berputar-putar saat mencari lokasi jajanan pasar khas Turki yang terkenal namun semuanya merupakan bagian dari petualangan tidak terlupakan di negara Timur Tengah ini. Setelah berjalan beberapa menit mengelilingi kota Istanbul, Anda pasti akan menemukan lokasi jajanan pasar yang Anda cari.
Berlokasi di daerah Eminönü, Anda bisa menemukan pasar dengan mudah jika Anda berada di belakang Egyptian Bazar, Anda bisa menyeberang melalui jalan bawah tanah yang juga biasa dipakai berjualan berbagai macam pakaian, sepatu, dan aksesoris untuk menuju ke arah Jembatan Galata. Selain pemancig yang menunggu tangkapan, di bawah jembatan pun terdapat berbagai jenis makanan ringan yang ramai dikunjungi turis dan masyarakat local.
Balık Ekmek
Hidangan pertama yang harus Anda coba adalah Balık Ekmek. Sandwich ikan yang cukup simple ini kaya akan cita rasa khas Turki. Keunikan dari hidangan ini adalah proses memasaknya yang dilakukan di atas kapal yang bertengger di tepi laut. Meskipun kapal menempel langsung ke daratan, gelombang air laut yang kuat tetap membuat kapal bergoyang. Namun, hal ini tidak membuat para koki kewalahan dan mereka pun melanjutkan pekerjaan mereka dengan cekatan dan profesional. Para pelanggan mengantre secara teratur menunggu makanan sembari menikmati angina sejuk dari lautan yang berhembus ke dapur kapal open kitchen ini. Pembeli bisa melihat semua proses memasak mulai dari para koki yang membelah roti, memanggang roti bersama ikan, dan menyatukan keduanya dengan berbagai macam sayuran. Sandwich yang telah siap langsung sampai ke tangan pembeli dengan hangat dan segera. Di masing-masing meja makan disediakan air perasan lemon yang biasa dibubuhkan diatas Balık Ekmek. Selain sandwich, banyak juga penjual-penjual lain yang hilir mudik di dalam tenda menjajakan tiram laut segar dan acar untuk melengkapi hidangan Balık Ekmek yang khas ini. Satu Balık Ekmek bisa dibanderol dengan harga ₺12.
Lokma
Pernahkah Anda mendengar doughnut khas Turki? Jika tidak, Anda harus mencoba makanan khas yang bernama Lokma ini. Berbeda dengan bentuk doughnut pada umumnya, Lokma berbentuk bulat seperti bola-bola kecil yang kemudian digoreng garing dengan minyak makan. Selanjutnya, Lokma akan diceburkan ke dalam gula cair yang telah disiapkan untuk menyerap rasa manis gula. Menariknya, meskipun doughnut ini pertama terasa garing di mulut, bagian dalamnya yang halus dan lembut bak mocha panas segera memenuhi lidah Anda dengan kelembutan dan rasa manis. Bahkan, tidak jarang gula cair yang menempel pada Lokma akan meleleh ketika Anda menyantapnya. Kudapan ini pun cukup murah karena dapat dibeli dengan harga ₺5.
Simit
Jika Anda membaca buku merantau ke Turki, salah satu saran buku tersebut pasti menyangkut salah satu roti khas Turki yang bernama Simit. Bentuknya yang mirip dengan bagel ini sering membuatnya dibandingkan dengan bagel di Australia. Meskipun tekstur dan rasanya hamper sama dengen bagel, kombinasi pelengkapnya jauh berbeda. Pada umumny, Simit dapat dimakan begitu saja bersama dengan teh Turki dan atau kopi Turki. Namun belakangan ini, para penjual Simit mulai menjual Simit Nutella dan selai lain yang dapat dimakan bersama Simit. Bagi Anda yang suka mencoba berbagai macam kuliner unik, sangat disarankan untuk mencoba Simit.
Perjalanan Anda di Turki tentu akan dapat membantu menconteng berbagai kuliner khas ala Turki yang tidak dapat Anda temukan di tempat-tempat lainnya. Tentu saja masih banyak makanan khas Turki lainnya yang dapat Anda temukan dalam perjalanan Anda. Oleh karena itu, saatnya mempersiapkan diri untuk berkelana ke negara Timur Tengah ini dan mencoba beragam jenis makanannya.
Teks dan foto: Siti Mahdaria
