Bulan lalu, OZIP Magazine berkesempatan mengulas Purity, produk kesehatan bersifat halal pertama di Australia. Tentu saja ini menjadi angin segar bagi OZIPmates yang ingin menjalani hidup sehat dan halal secara bersamaan. Untuk kali ini, OZIP berkesempatan menggali lebih jauh mengenai Purity dengan CEO selaku founder Purity, Michael Tjendara. Bagaimana sejarah terbentuknya Purity? Seperti apakah langkah yang diambil Purity untuk memastikan sifat halal? Selamat membaca!
Apa yang menginspirasi Michael untuk membuat produk halal Purity?
Purity datang dari permintaan masyarakat ketika saya menjual produk Blackmore dan Swisse, dimana 90% pertanyaan dari konsumen adalah menanyakan produk tersebut halal atau tidak. Dari situ saya melihat ada kesenjangan/celah atau kekosongan didalam market yaitu dalam supply vitamin yang tidak memiliki keterangan halal.
Jadi kebanyakan label halal itu ada di makanan halal dan skincare saja, tetapi belum ada vitamin halal. Saya pun mulai bertanya kepada farmasi, teman-teman, dan kerabat saya di Australia dan memang kebanyakan mereka tidak tahu kalau ada vitamin halal. Jadi saya memulai merek Purity ini dengan tujuan untuk memecahkan masalah dengan memberikan peace of mind kepada teman-teman yang membutuhkan produk halal, terutama teman-teman Muslim.
Bagaimana kelanjutan dari pembentukan Purity?
Purity kemudian dimulai pada awal tahun 2021 di tengah pandemi yang meningkat. Saya melihat demand yang sangat tinggi terhadap vitamin Australia terutama dari penduduk di Indonesia dimana saat itu saya menjual merek-merek vitamin Australia yang sudah dikenal oleh banyak masyarakat Indonesia.
Namun seperti yang pernah saya sampaikan, ada celah yaitu tidak adanya vitamin halal langsung dari Australia. Kemudian di pertengahan tahun 2021 setelah melakukan riset yang panjang dan juga melalui survei ke konsumen serta ke banyak orang dan health practitioner, saya mulai berkerja sama dengan pabrik untuk memproduksi produk-produk Purity. Di awal 2022, Purity sudah launching sehingga produk kita sudah available saat itu di e-commerce atau di online.
Bagaimana proses riset untuk memastikan produk Purity tergolong halal?
Kami melakuan riset yang ekstensif. Pertama, kami memilih pabrik yang bersertifikasi halal dimana semua produksi dan proses pembuatannya yang memenuhi hukum Islam. Yang kedua, kami memilih material-material atau bahan baku promaterial yang memang memiliki sertifikasi halal. Terakhir, pabrik akan melakukan riset yang terbaik untuk mengabung semua material dan menghasilkan produk berkualitas tinggi dan halal.
Selain halal, apa yang menjadi ciri khas produk kesehatan Purity?
Jadi yang menjadi ciri khas produk Purity itu saat ini produknya berkualitas tinggi yang pastinya buatan Australia. Jadi semua pabriknya itu mempunyai sertifikat GMP (Good Manufacturing Practices). Yang kedua, semua produk Purity itu disertifikasi oleh Therapeutic Goods Administration (TGA) Australia. Artinya semua claim terhadap benefit dan manfaat produk ini benar-benar diakui oleh TGA dan harus dipertanggungjawabkan oleh merek dan pabrik.
Mungkin ada satu lagi ciri khas Purity dibanding merek-merek lain, yaitu premium packaging. Jadi produk kami kebanyakan terbuat dari botol dan kelebihannya adalah kami punya insulation seal; begitu tutup botolnya dibuka, masih ada layer berikutnya, jadi seal-nya yang menjaga keamanan produk. Itu yang sangat membedakan Purity dari kebanyakan produk lain dimana saat dibuka tutup botolnya langsung terlihat vitaminnya.
Produk Purity itu yang jelas ‘made in Australia’ dengan premium packaging dan tentunya semua produk kami halal dimana kami memiliki logo halal di produknya, itulah ciri khas yang tidak ada di merek lain.
Kira-kira apa lagi produk Purity yang akan diluncurkan untuk ke depannya?
Jadi saat ini kami berfokus terhadap general health atau kesehatan umum. Kami mempunyai jangkauan seperti Vitamin D, Vitamin C, Vitamin B jadi untuk kesehatan umum dan kami juga punya range untuk kesehatan anak.
Akan tetapi untuk kedepannya kami akan mengembangkan produk yang lebih spesifik yaitu misalnya untuk mengatur berat badan, membantu rileks saat tidur, atau mengurangi respon stress, jadi ada masih ada produk-produk tertentu yang akan di kembangkan.
Teks: Michael Tjendara dan Jason Ngagianto
Foto: Michael Tjendara
