Spica A. Tutuhatunewa,
Konsul Jenderal Republik Indonesia untuk Victoria dan Tasmania
Bagi saya, “merdeka” menandai suatu masa yang baru, penuh optimisme bahwa kita sedang bergerak maju untuk mencapai sesuatu yang lebih baik. Karena itu, merdeka harus dilihat sebagai momentum memperbaiki diri. Saatnya kita lebih melihat pada potensi yang kita miliki untuk dikembangkan melalui studi maupun pekerjaan masing-masing, agar dapat membawa manfaat bagi diri sendiri, keluarga, orang di sekeliling kita, bahkan bangsa dan negara. Merdeka juga merupakan menjadi momentum kita merubah tantangan menjadi peluang. Kalau para pejuang dan pendiri bangsa ini bisa melakukannya di masa lalu, maka generasi sekarang juga pasti bisa.
Fidel Nitti,
Koordinator Grup Tepok Bulu Indomelb
Bagi saya “kemerdekaan” adalah ketika kita mendapatkan apa yang menjadi hak dan menjalankan apa yang menjadi kewajiban kita sebagai warga negara Indonesia. Kemerdekaan adalah menerima kemajemukan dan keberagaman juga saling menghargai perbedaan. Kemerdekaan adalah kita bersama membangun Indonesia ke arah yang lebih baik.
Ristiandi Wijanarko,
Koordinator Grup Tepok Bulu Indomelb
“Merdeka” itu bagi saya adalah kebebasan untuk membuat pilihan dan menjalaninya. Namun bukan kebebasan yang tanpa batas, karena setiap yang berlebihan itu pasti tidak baik. Untuk itulah kita perlu prinsip, standar, dan norma-norma yang berlaku di masyarakat. Dengan demikian, kita bisa berkarya untuk kepentingan diri kita sekaligus bermanfaat untuk orang lain.
Cory,
Edukator Mitcham Rd Family Daycare
Buat saya, “merdeka” itu mahal harganya. Banyak orang lupa bahwa kemerdekaan yang kita miliki sekarang adalah berkat perjuangan dan misi para pahlawan di masa lampu. Anak/bapak/cucu seseorang sudah mengorbankan nyawa supaya kita bisa merdeka. Oleh karena itu, ketika kita sekarang menikmati kemerdekaan, janganlah kita lupakan itu, jangan seenaknya mau mengganti negara karena itu sudah melenceng dari misi dan visi para pejuang kemerdekaan. Untuk mewujudkan kemerdekaan di zaman sekarang adalah dengan menyumbangkan sesuatu yang berguna untuk negara. Entah itu menyumbang keterampilan, membayar pajak, dan tidak sekadar menuntut saja pada pemerintah. Di sisi lain, kita harus tetap memastikan pemerintah benar-benar bekerja demi rakyat, demikian juga dengan wakil rakyat. Jadi, kemerdekaan dan keadilan bisa merata dan dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia, bukan hanya segelintir orang saja.