MENGATASI KULIT KERING DI MUSIM DINGIN

Musim dingin telah tiba di Melbourne. Penduduknya kembali harus mengeluarkan pakaian-pakaian tebal nan hangat. Musim dingin di Melbourne tidak bersalju, namun suhu dingin dan angin kencang tetap saja menyelimuti dan cuaca terasa sangat tidak bersahabat. Apalagi, kabarnya musim dingin kali ini memiliki temperatur yang lebih rendah dari musim dingin tahun lalu. Bagi sebagian orang, musim dingin di Melbourne bisa terasa menyiksa.

Salah satu “siksaan” yang dihadapi saat musim dingin adalah kulit yang menjadi kering. Musim dingin memang cenderung membuat kulit kita kehilangan kelembaban. Hal ini tidak hanya terjadi pada wajah, namun seluruh anggota tubuh. Mengeringnya kulit kerap kali disebabkan oleh turunnya intensitas cahaya matahari yang didapat ketika musim dingin tiba. Nah, kali ini, OZIP ingin berbagi tips menarik dan bermanfaat untukmu tentang bagaimana cara menjaga kulit agar tidak kering di musim dingin demi kesehatan tubuh kita.

1. PRIORITASKAN PEMAKAIAN PELEMBAB

Dari sekian rangkaian skin care yang sering kamu gunakan sehari-hari, pelembab adalah prioritas yang harus selalu kamu gunakan kala musim dingin. Pemakaian pelembab dan handcream secara rutin dapat menjaga intensitas kelembaban kulitmu. Selain itu, hindari pemakaian toner wajah yang mengandung alkohol secara berlebihan karena alkohol dapat mengeringkan kulitmu dan menjadi penyebab utama kulit sensitif atau reaksi alergi.

2. KURANGI FREKUENSI MENCUCI MUKA DENGAN SABUN

Jika kamu terbiasa mencuci muka dua atau tiga kali sehari menggunakan sabun pencuci muka, kurangilah salah satunya saat cuaca dingin karena kulit kering cenderung menjadi mudah sensitif dan teriritasi. Cukup basuh wajahmu dengan air dingin saja. Selain itu, jika kamu menggunakan krim perawatan wajah dari dokter, kurangi pemakaiannya hingga cuaca kembali normal untuk mencegah kulitmu dari peradangan.

 

3. MANFAATKAN MENTIMUN

Kandungan air di dalam mentimun dapat menghasilkan kelembaban kulit yang lebih maksimal, membuat kulit lebih kenyal serta menghindarkan kulit dari gatal-gatal dan pecah-pecah. Selain itu, peradangan dan infeksi pada kulit akibat kekeringan juga bisa diatasi dengan masker mentimun. Hal ini disebabkan oleh adanya vitamin A dan B1 yang terkandung dalam sayur yang satu ini. Mentimun dapat digunakan sebagai masker di malam hari sebelum tidur dengan mengoleskan potongannya ke seluruh wajah dan leher kemudian pijat melingkar. Diamkan selama maksimal 25 menit, lalu basuh wajah dengan air biasa.

 

4. GUNAKAN MASKER MADU

Selain diyakini sebagai obat dari berbagai penyakit dalam dan penawar racun, madu juga dipercaya sebagai bahan alami untuk menjaga kelembaban kulit agar tetap stabil. Kandungan dalam madu juga dapat memberikan nutrisi dan meregenerasi kulitmu sehingga terhindar dari kekusaman di musim dingin. Untuk pemakaian madu alami, kamu bisa menggunakannya sebagai masker setiap malam sebelum beranjak tidur. Hangatkan terlebih dahulu di atas lilin menggunakan sendok makan lalu oleskan ke seluruh wajah dan leher lalu diamkan selama maksimal 25 menit. Untuk hasil yang lebih maksimal, kamu bisa menambahkannya dengan yogurt dan alpukat. Asam lemak dan asam laktat dari alpukat dan yogurt juga dapat menutrisi kulit wajahmu dan memicu produksi kolagen baru pada wajah.

 

5. MASKER MINYAK ZAITUN

Kandungan vitamin E dan A dalam minyak zaitun dipercaya dapat menutrisi kulit wajahmu. Minyak yang berasal dari tanaman tradisional di wilayah mediterania ini juga memiliki manfaat antioksidan yang berguna melucuti radikal bebas dan mengurangi peradangan yang dapat memengaruhi kerutan. Untuk mendapatkan hasil kelembaban kulit yang lebih optimal, minyak zaitun dapat dicampurkan dengan madu dan alpukat kemudian dioleskan ke seluruh wajah. Selain itu, minyak zaitun juga dapat dipakai untuk melembutkan kulit kering dan retak-retak pada bagian siku dan tumit.

Teks: Nudia Imarotul Husna

Foto: Aloysius Donny P./manjadda.com