Indah & Tersembunyi

Kali ini, penulis OZIP Andreas Budiman akan mengajak Anda untuk keliling tempat-tempat indah di Indonesia yang mungkin belum familiar di telinga Anda. Apa saja? Yuk mulai jelajahi….

 

Teks: Andreas Budiman

 

  • Ora Beach

 

_MG_1297 Ora Beach Resort_Sebagai negara dengan garis pantai terpanjang kedua di dunia, Indonesia adalah rumah bagi pantai-pantai dengan keindahan yang sangat memukau. Salah satunya adalah Ora Beach, tersembunyi dengan baik di pesisir utara dari Pulau Seram. Sebuah destinasi yang eksotis dan sangat terpencil, Ora Beach sangat cocok bagi para Eco-travellers, dan bagi pasangan yang berbulan madu. Pondok kayu yang nyaman berbaris di tengah pantai berpasir putih, disempurnakan dengan pemandangan luas air jernih dari Teluk Sawai, dan sebagai background, barisan bukitan batu kapur yang ditutupi oleh kehijauan khas daerah tropis akan menjadi pelengkap. Pulau Seram sangat terkenal akan keanekaragaman jenis burungnya. Dari total 117 jenis burung yang ditemukan di Pulau Seram, 14 jenis adalah fauna khas dari Pulau Seram.

Perjalanan menuju Ora Beach dapat dimulai dengan penerbangan menuju Bandar Udara Pattimura, Ambon. Sebagai bandar udara yang hanya melayani penerbangan domestik, anda dapat melakukan penerbangan menuju Ambon melalui Jakarta, Surabaya, Makasar, atau kota-kota lain di Indonesia. Setelah tiba di Bandar Udara Pattimura, anda dapat menyewa mobil dan melakukan perjalanan sekitar 30 menit menuju Pelabuhan Tulehu untuk mengambil ferry menuju Masohi, Pulau Seram. Harga tiket untuk ferry berkisar antara 50,000 – 150,000 Rupiah, dan lama perjalanan berkisar antara 1.5 – 2 jam, tergantung dari tipe kapal yang anda pilih. Setelah itu, anda kembali harus melakukan 2 jam perjalanan darat melalui jalan yang terjal dan memutar sampai anda tiba di desa Saleman. Untuk bagian akhir dari perjalanan menuju Ora Beach, anda kembali harus menaiki kapal, akan tetapi perjalanan terakhir ini hanya akan memakan waktu sekitar 10 menit.

 

 

Sebagai pulau yang memiliki banyak gunung dan hutan, Seram menawarkan kesempatan yang tak terbatas bagi para pencinta alam untuk trekking, hiking, dan kegiatan outdoor lainya. Untuk anda yang cukup memiliki kesabaran, dan penglihatan yang jeli, anda bisa mencoba menantang diri anda untuk berusaha menemukan keanekaragaman jumlah burung yang unik dari Pulau Seram.

 

Laut yang sebening kristal menjadi rumah bagi beraneka ragam terumbu karang yang berwarna-warni yang memukau, dan bebagai jenis ikan dan hewan laut lainya; sebagian besar sudah dapat anda lihat dengan jelas bahkan sebelum anda menenggelamkan diri ke dalam permukaan laut yang sebening kaca itu.

 

Teluk Sawai, yang terletak berhadapan dengan Ora Beach, adalah lokasi paling favorit di Pulau Seram bagi penikmat kegiatan diving dan snorkeling, untuk melihat lebih jelas taman bawah laut yang menakjubkan dan para penghuninya. Sayangnya, di Pulau Seram ini belum disediakan jasa untuk penyewaan peralatan menyelam. Untuk itu, para pengunjung disarankan untuk membawa peralatan mereka sendiri, atau menyewa di Ambon, sebelum mereka melakukan perjalanan ke Seram.

 

Banyak dari pengunjung Ora Beach yang mengatakan bahwa tidak hanya cukup sehari untuk menikmati keindahan laut dari Ora Beach. Pada saat matahari mulai terbenam dan anda harus kembali ke permukaan setelah seharian menikmati keindahan bawah laut, anda hanya akan kembali dibuat kagum akan keindahan matahari yang terbenam pada katulistiwa. Bahkan ketika semburat warna oranye yang terakhir telah lenyap, cahaya bintang yang berkelap-kelip di langit malam akan membuat anda terpesona sampai cahaya matahari kembali pada keesokan harinya.

 

  • Majapahit Trowulan

Lebih dari 700 tahun yang lalu, berdiri sebuah kerajaan yang besar, dan ibukotanya berdiri di pulau Jawa. Dikarenakan kerajaan ini sangatlah besar dan berkuasa, wilayah dari kerajaan ini mencakup hampir seluruh Asia Tenggara, dan berdiri selama ratusan tahun. Sebuah kerajaan yang kita pelajari melalui buku-buku sejarah, yang kebesarannya tidak dapat kita pahami sepenuhnya. Bukti fisik yang tidak cukup banyak untuk menjadi bukti dari kerajaan ini, membuat eksistensi dari kerajaan ini hampir seperti sebuah kisah fiksi. Kerajaan ini adalah kerajaan Majapahit.

 

trowulan3Majapahit menguasai wilayah yang besar dari regional ini, terbentang dari Jawa sampai Sumatra, Semenanjung Malaya, Kalimantan, dan sebagian dari kepulauan timur Indonesia dari tahun 1293 sampai dengan tahun 1500an. Sebagai sebuah kerajaan Hindu-Budha, Majapahit berdiri setelah kejatuhan dari kerajaan Singosari yang sebelumnya sangat berkuasa, yang juga terletak di wilayah yang sekarang menjadi Jawa Timur.

 

Trowulan adalah sebuah wilayah di provinsi Jawa Timur, dimana terdapat satu-satunya situs sejarah dari kerajaan Majapahit. Dikelilingi oleh ribuan bukti-bukti arkeologi, Trowulan diperkirakan sebagai lokasi dimana ibukota dari Kerajaan Majapahit pernah berdiri.

Berlibur ke tempat ini adalah lebih dari sebuah rekreasi, tetapi juga sebuah perjalanan untuk melihat sebuah sejarah penting dari suatu bangsa. Banyak yang bisa kita temukan di Trowulan mengenai peradaban masyarakat pada masa Kerajaan Majapahit, seperti sistem pemerintahan, perdagangan, kebijakan luar negeri, teknologi, arsitektur, pertanian, dan kesenian.

 

Trowulan hanya berjarak sekitar 60 kilometer, barat daya dari Surabaya, kota terbesar kedua di Indonesia. Surabaya dapat dicapai melalui penerbangan internasional dari Hong Kong, Bangkok, Kuala Lumpur, Penang, dan Singapore. Penerbangan domestik tersedia dari sebagian besar kota di Indonesia. Setibanya di Surabaya, anda dapat menyewa mobil untuk perjalanan langsung ke Trowulan, atau untuk alternatif lain, anda dapat menaiki bus menuju Mojokerto dan melanjutkan perjalanan anda dengan becak atau ojek.

 

Akan memakan waktu lebih dari sehari untuk sepenuhnya menikmati apa yang situs sejarah ini tawarkan, untuk itu, sediakan waktu yang cukup di jadwal perjalanan anda bagi situs bersejarah ini. Kuil-kuil dan makam-makam kuno menjadi titik-titik di kota kuno ini yang siap untuk dieksplorasi dan dipelajari, setiap dari titik tersebut memberikan gambaran mengenai kondisi kehidupan pada masa Kerajaan Majapahit. Makam dari Sheikh Jumadil Troloyo Quobra, kakek dari Wali Songo adalah salah satu dari titik-titik ini, dimana meunjukkan eksistensi dari komunitas Muslim pada masa itu. Makam-makam lain juga dapat ditemukan, dimana banyak dari makam tersebut yang bertanggal jauh sebelum masa Kerajaan Majapahit.

 

Untuk mendapat pemahaman yang lebih dalam mengenai situs bersejarah ini, anda harus mengunjunggi Museum Trowulan. Sebagai salah satu atraksi utama dari situs bersejarah ini, museum ini terletak di bagian barat dari Kolam Segaran. Disini, anda dapat dengan lebih sistematis mempelajari dan memahami kejayaan dari apa yang dahulu adalah Kerajaan Majapahit. Koleksi lengkap dari artifak kuno dapat anda temukan di museum ini, beragam mulai dari peralatan, senjata, peralatan rumah tangga, dan berbagai bentuk arsitektur kuno. Setiap benda dilengkapi dengan penjelasan singkat  dalam bentuk Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

 

Museum Arkeologi Trowulan didirikan oleh Kanjeng Adipati Ario Kromojoyo Adinegoro beserta dengan Ir. Henry Maclaine Pont dengan tujuan untuk menjadi rumah bagi artifak-artifak kuno di Trowulan, dan melindungi mereka dari pencurian. Sebuah kafetaria dan toko kesenian juga dapat anda temukan di museum ini untuk menjadi pelengkap bagi kunjungan anda ke situs bersejarah ini.

 

  • Taman Nasional Lore Lindu

 

Taman Nasional Lore Lindu adalah sebuah daerah hutan besar yang dilindungi, yang terletak di kabupaten Donggala dan Poso, Sulawesi Tengah. Taman Nasional Lore Lindu telah dideklarasikan sebagai UNESCO Biosphere Reserve sejak 1978.

 

Taman nasional ini, terletak di selatan kota Palu, mencakup daerah seluas 2,180 kilometer persegi, dengan ketinggian berkisar antara 200 sampai dengan 2,300 diatas permukaan laut, dan daerah hutan yang penuh dengan keanekaragaman makhluk hidup. Ketinggian permukaan yang beragam di taman nasional ini memberikan kesempatan bagi beragam bentuk ekosistem untuk terbentuk, diantaranya adalah hutan hujan tropis permukaan rendah, dan hutan sub-alpen pada ketinggian 2,000 meter di atas permukaan laut.

 

Taman Nasional ini menyediakan habitat bagi hampir seluruh spesies mamalia dan burung di pulau Sulawesi, dan lebih dari 50% spesies lore linduyang ada di taman nasional ini adalah fauna khas Sulawesi, termasuk diantaranya adalah babi rusa, anoa gunung, dan pygmy tarsier.

 

Di luar dari kekayaan alam dan pemandangan alam yang memukau, lebih dari 400 batu granit megalit juga ditawarkan oleh taman nasional ini. Berlokasi di Lembah Bada, ukuran dari batu-batu megalit ini bervariasi dari ukuran beberapa sentimeter hingga ukuran 4.5 meter, terbesar yang pernah ditemukan di Indonesia. Beberapa penelitian arkeologi yang pernah dilakukan terhadap batuan tersebut menyatakan bahwa umur dari batuan tersebut berkisar antara 3000 Sebelum Masehi sampai dengan 1300 Setelah Masehi.

 

Untuk mencapai taman nasional ini, anda dapat menggunakan transportasi udara melalui Makassar di Sulawesi Selatan, atau Manado di Sulawesi Utara, dimana keduanya menyediakan jasa penerbangan domestik menuju kota Palu, Poso, dan Luwuk di Sulawesi Tengah, dari Jakarta dan kota-kota besar lainya di Indonesia, dan beberapa penerbangan internasional. Penerbangan internasional menuju Manado dapat ditempuh melalui Singapura dan Davao, Filipina, atau untuk penerbangan ke Makasar, anda dapat melakukan penerbangan dari Singapura, dan Kuala Lumpur, Malaysia.

 

Dari Palu, anda dapat menyewa mobil atau jeep untuk melakukan perjalanan menuju taman nasional, yang terletak sekitar 50 kilometer dari Palu. Perjalanan akan memakan waktu sekitar 2 ½ jam. Adalah ide yang bagus bagi anda untuk menyewa guide lokal, dimana banyak dari mereka telah terlatih selama bertahun-tahun untuk memimpin tur mengamati hewan-hewan liar, untuk melengkapi perjalanan anda ke Taman Nasional Lore Lindu.

 

Sebagai taman nasional, Lore Lindu, mengharuskan anda untuk mendapatkan izin masuk resmi, Jika anda mengatur perjalanan anda melalui agen perjalanan lokal, mereka dapat mengaturkan ijin ini untuk anda, tetapi jika anda mengatur perjalanan anda sendiri, anda dapat pergi ke kantor pusat dari taman nasional yang terletak di Palu.