Hari Teh Internasional: 6 Negara, 6 Cara Menikmati Teh

Sejak 15 Desember 2005, dunia ikut berpartisipasi untuk merayakan International Tea Day setiap tahunnya. Awalnya perayaan ini bertujuan untuk mengangkat isu seputar para pekerja teh untuk mendapatkan kehidupan yang layak.

Seiring dengan waktu, dengan meningkatnya popularitas teh menjadi minuman nomor dua setelah air yang paling banyak dikonsumsi di dunia, makna dari perayaan teh pun menjadi lebih beragam. Buat sebagian orang, minum teh adalah sebuah tradisi atau ritual. Namun tidak sedikit yang minum teh sebagai bagian dari lifestyle dan trend.
Melalui 6 negara dari berbagai belahan dunia, saya ingin berbagi keseruan tentang bagaimana mereka memaknai sebuah proses, tradisi, dan perbedaan dalam secangkir teh.

Tiongkok
Sejarah minum teh dipercaya berasal dari Tiongkok, saat Kaisar Shen Nung tanpa sengaja meminum daun Camellia Sinensis kering yang terjatuh di atas air yang sedang dididihkannya. Sejak saat itu, teh menjadi bagian yang tak terpisahkan dari masyarakat Tiongkok. Teh sendiri dipercaya sebagai minuman yang memberikan ketenangan dan kesehatan untuk tubuh, umumnya mereka meminum teh hijau tanpa tambahan gula. Namun, teh dengan berbagai tambahan topping seperti keju, susu, menjadi yang paling diminati generasi muda Tiongkok saat ini.

Jepang
Minum teh adalah bagian dari tradisi Jepang untuk menyambut tamu yang disebut Chado/Chanoyu. Untuk penyajiannya, disiapkan secara khusus oleh orang yang mendalami seni upacara minum teh. Teh yang paling terkenal adalah matcha, yaitu teh hijau yang ditumbuk sampai menjadi bubuk dicampur air mendidih dan diaduk dengan alat khusus bernama ‘Chasen’. Saat ini, Matcha Latte masih tetap menjadi primadona untuk kalangan muda di Jepang.

India
Teh hitam adalah jenis teh yang paling banyak digunakan di India, dianggap sebagai komposisi paling tepat untuk membuat Masala Cai yang tersohor itu. Pada umumnya, Masala Chai adalah kombinasi dari teh hitam, susu, rempah, dan gula. Di India, teh adalah minuman utama yang sudah melebur dalam ritme kehidupan masyarakat India, sehingga sangat mudah ditemukan di mana-mana.

Taiwan
Teh Oolong adalah jenis teh yang terkenal di Taiwan. Ritual minum teh sangat lekat dengan keseharian mereka dan salah satu bentuk penerimaan terhadap tamu yang datang. Bagi generasi millennial-nya, Taiwan Bubble Tea yang berbahan dasar teh hitam/teh hijau dengan kombinasi susu, sirup, dan bubble dalam bentuk seperti bola yang kenyal masih menjadi pilihan utama.

Indonesia
Kebiasaan minum teh di Indonesia tidak mengenal ritual atau waktu tertentu, seperti di Tiongkok atau Jepang. Hampir semua daerah di Indonesia memiliki kebiasaan minum teh apapun makanannya. Umumnya, teh yang disajikan adalah teh hitam dengan tambahan es dan gula. Banyak juga yang memilih minuman teh botol atau teh dengan berbagai macam topping seperti buah, jelly, bubble yang praktis dan enak dinikmati di segala suasana.

Australia
Dari dahulu Australia terkenal sebagai negara yang terobsesi dengan teh. Meminum teh di pagi atau siang hari adalah kebiasaan yang sering dilakukan oleh masyarakatnya untuk mengawali hari atau rehat sejenak. Teh yang menjadi favorit adalah teh hitam dengan campuran susu dan gula yang disajikan bersama dengan Lamington cake.

Teks: Sylvia Mira (Penulis adalah Technical Manager for Tea Category in Consumer Goods Company)
Foto: Pixabay