Mempromosikan Budaya Indonesia Lewat Komunitas

Australia sebagai tetangga dekat Indonesia selama ini sebenarnya sudah cukup akrab dengan beragam produk budaya mulai dari seni hingga kuliner dari Indonesia. Dalam beberapa masa, Australia dan Indonesia bahkan melakukan ajang pertukaran budaya baik secara formal maupun non-formal. Ajang inilah yang kemudian secara tidak langsung mempererat hubungan kedua negara tetangga ini.

Pada tahun 2020, misi kebudayaan Indonesia ke Australia akan semakin instens. Untuk itulah, Konsulat Jenderal Republik Indonesia Melbourne memandang perlunya mensosialisasikan acara-acara dan misi kebudayaan Indonesia yang akan datang ke Melbourne kepada masyarakat dan komunitas Indonesia yang ada di Melbourne.

Padatnya agenda acara ini adalah hal positif, menurut Konsul Jenderal Republik Indonesia Melbourne Spica A. Tutuhatunewa yang memberikan sambutan utama pada briefing kepada para perwakilan komunitas Indonesia di Melbourne tentang misi kebudayaan Indonesia ke Melbourne. Dalam paparan selanjutnya, Ibu Spica menjelaskan tentang agenda-agenda kebudayaan Indonesia di Melbourne yang masuk dalam rangkaian Festival Multikultural yang diselenggarakan oleh negara bagian Victoria sepanjang tahun 2020.

Agenda awal yang sudah berlangsung adalah AsiaTOPA yang merupakan festival seni yang menghadirkan berbagai artis dan seniman se-Asia. Untuk Indonesia sendiri, dalam AsiaTOPA yang menjadi highlight acara adalah pertunjukan Garin Nugroho yang berjudul The Planet – A Lament. 

Menyusul AsiaTOPA yang diselenggarakan pada bulan Januari – Maret, akan ada banyak lagi acara budaya dan festival seperti Indonesia Raya Festival, Melbourne Food and Wine Festival (MFWF), Moomba Festival, Begonia Festival, Australia Day Parade, Bendigo Easter Parade dan Royal Melbourne Show yang akan diselenggarakan di bulan mendatang.

Banyaknya acara ini adalah bagian dari ajang promosi budaya Indonesia sekaligus upaya mencerminkan multikulturalisme bangsa Indonesia. Di penghujung acara, Ibu Spica berharap agar keikutsertaan Indonesia di beragam festival Melbourne ini menjadi kontribusi positif dalam khazanah budaya Melbourne yang beragam dan multikultur.

Teks: Farchan Noor Rachman