Oko Oko: The Journey

Oko Oko didirikan di akhir tahun 2012 oleh tujuh orang personil. Seiring perjalanan waktu, founding fathers yang bertahan tinggal dua orang, Rony The dan Michael Pan, disusul oleh final members Adhitya Leonard dan Sing Wu.

Selama tiga tahun pertama, Oko Oko masih bertumbuh dan belum bisa sepenuhnya lepas dari bantuan dana para pendirinya. Saat itu, pengelola Oko-Oko masih belum mampu membayar uang sewa toko dan gaji pegawai. Memasuki tahun keempat, Oko Oko mengganti perangkat manajemen secara total. Setelah pergantian susunan manajemen, Oko Oko di bawah pimpinan Rony The kemudian mengubah visi, misi, standard of procedure, dan strategi pemasaran, bahkan menu serta cita rasa makanan agar sesuai dengan selera pasar di kala itu.

Setelah lewat tahun keempat, Oko Oko mulai merasakan kemajuan. Restoran ini kini ramai dikenal orang lokal di area Carlton (terutama mahasiswa Melbourne University) sebagai rumah makan Japanese fusion ala Australia dengan rasa yang cocok untuk berbagai kalangan. Di awal tahun 2018 ini, Oko Oko bahkan berhasil membuka cabang di Bali, tepatnya di Jl. Dewi Sri No.98B, Legian Kuta. Oko Oko cabang Bali ini dikelola bersama partner lokal Adi Putra, Andien, dan Guspra.

Hingga kini, Oko Oko menyajikan 66 macam masakan dari cemilan, Donburi (rice bowls), Okonomiyaki, dan makanan utama (mains). Rasa makanan Oko Oko disesuaikan dengan selera orang lokal Australia dan Indonesia. Kalau sekali waktu Anda punya kesempatan untuk mampir ke Oko Oko baik di Melbourne ataupun Bali, cobalah makanan favorit pilihan pelanggan Oko Oko berikut ini:

1. Tori Don (Grilled Teriyaki Chicken on Rice)

2. Wagyu Don (di Melbourne) atau Aussie Beef Don (di Bali)

3. Tori Karaage Okonomiyaki (Best-selling Okonomiyaki, baik di Melbourne maupun Bali)

4. Chicken Katsu Curry (Japanese Chicken Curry Rice)

5. Pork Gyoza (Dumplings)

6. Takoyaki (Octopus Balls)

7. Kimchi Gyu Okonomiyaki (yang suka kimchi harus coba ini!)

8. Fish Katsu Okonomiyaki (Ikan goreng dengan sweet chilli sauce)

9. Karaage Don (Ayam goreng dengan Japanese Mayo)

10. Cheese Beef Curry (keju yang meleleh di atas Beef Curry Rice).

11. Ramen, Udon, dan Sushi juga tersedia di Bali. 

Setiap awal tahun, Oko Oko Melbourne juga ikut berpartisipasi dalam gelaran Japanese Summer Festival Melbourne di Federation Square. Booth Oko Oko pada acara ini menjual Okonomiyaki dan minuman khas Jepang.

Tunggu apa lagi? Ayo ke Oko Oko sekarang, dan jangan lupa tunjukkan iklan Oko Oko di majalah Ozip ini, untuk mendapatkan diskon sebesar 10% dari total biaya makanan yang Anda beli.