Coach Potato dan Universitas Islam Indonesia (UII) bekerjasama untuk mempersiapkan lulusan mahasiswa Hubungan Internasional Program Internasional dalam memasuki dunia kerja. Kedua instansi berinisiatif untuk mengadakan program Career Mentoring yang terlaksana sejak September hingga Desember 2021 secara daring.
Siti Mahdaria, Chief Executive Officer Coach Potato menyampaikan pentingnya peran seorang mentor dalam membimbing mahasiswa untuk mencapai karir impian mereka.
“Potensi besar yang dimiliki anak muda terkadang kurang diimbangi dengan akses informasi dan bimbingan dari orang-orang yang tepat. Program ini [Career Mentoring] diadakan untuk menjembatani gap antara mahasiswa dan industri agar mahasiswa dapat menjadi talent-ready setelah lulus.” jelas Siti Mahdaria.
Career Mentoring menjawab pentingnya memiliki seorang mentor untuk mempersiapkan karier pasca kelulusan. Program ini memberi kesempatan kepada para mahasiswa untuk berdiskusi dengan mentor, melatih keahlian, dan memperluas relasi.
Program ini mengajak empat mentor yang ahli di bidang diplomasi, pemberdayaan, multinasional ekonomi, dan literasi. Ada 19 mahasiswa Hubungan Internasional Program Internasional UII yang mengikuti program ini. Mereka akan dibimbing selama empat bulan dengan mentor yang sesuai dengan bidang yang ingin mereka tekuni. Terdapat total delapan sesi mentoring dengan durasi 90 menit per pertemuan.
Sesi mentoring meliputi penulisan curriculum vitae, pembuatan portfolio, studi kasus, etika dalam bekerja, dan sesi networking. Kegiatan ini diadakan agar lulusan siap memasuki dunia kerja. Tidak hanya itu, sharing session dengan mentor juga dilakukan untuk memotivasi mahasiswa dalam mengembangkan diri, seperti kemampuan berpikir kritis, komunikasi, dan personal branding.
Selain Career Mentoring, Coach Potato juga aktif membuat kegiatan mentoring di bidang peningkatan kapasitas dan beasiswa. Online Scholarship Coaching (OSC) adalah salah satu contoh kegiatan tahunan Coach Potato yang bertujuan mempersiapkan generasi muda yang ingin mendapatkan beasiswa ke luar negeri.
Sudah terdapat delapan mentee yang berhasil mendapatkan berbagai beasiswa, seperti beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), Erasmus+, Chevening, Program Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU), Indonesian International Student Mobility Award (IISMA), dan Young Southeast Asian Leaders Initiative Program (YSEALI).
Teks: Ayu Ariningtyas dan Siti Mahdaria
Foto: Siti Mahdaria
